“Duh, Transfernya beda bank lagi. Kan kena biaya transfer antarbank jadinya”
“Duh, ATM nya gangguan jaringan pula. Tarik tunai di ATM Bank lain kan
kena biaya”
“Duh, Ini tabungan tiap bulan kepotong biaya adminnya gede banget”
Kalimat diatas merupakan
keluhan-keluhan yang sering saya ucapkan terkait tabungan yang saya miliki
sebelum akhirnya saya ketemu dengan tabungan yang bisa menjawab semua keluhan
saya. JENIUS. Yoi, Jenius namanya. Jenius
Merupakan salah satu produk digital perbankan dari BTPN (bank Tabungan Pensiun
Nasional). Seperti namanya, tabungan ini
benar-benar jenius. mari ikut cerita pengalaman saya setelah hampir 2 tahun menggunakan Jenius.
Dari awal buka tabungan Jenius,
sudah sangat dimudahkan. Tinggal download aplikasi di playstore ataupun appstore, lalu melakukan registrasi. Setelah
registrasi kita bisa langsung aktivasi rekening yang sudah kita bikin dengan
memanggil staff Jeniusnya. Iya, staff Jeniusnya yang akan nyamperin kita loh. Sekarang
lebih gampang lagi, setelah registrasi untuk aktivasi rekening, kita gak perlu
nunggu staff Jeniusnya tapi tinggal video call
aja. setelah rekeningnya aktif kita sudah bisa melakukan transaksi non
tunai melalui aplikasi Jenius tersebut. Untuk
transaksi tunai tinggal nunggu kartu ATM nya sampai dan lakukan aktivasi kartu
sendiri melalui aplikasi tersebut. Jenius, bukan?
Gimana? Mau dilanjutkan
ceritanya? Baiklah...
Sejak menemukan si Jenius ini,
rasanya keluhan-keluhan diatas itu udah gak pernah keluar dari mulut saya,
malah berkat Jenius ini mempermudah saya untuk mengatur keuangan dan melakukan
kegiatan transaksional saya seperti transfer ataupun top up e-wallet yang saya
miliki. Kenapa begitu?
1. Jenius
bebas biaya transfer ke semua bank. Ini juga hal yang juga saya sukai, mau
transfer ke bank manapun gak perlu mikirin kepotong biaya transfer antar bank. Rp.
6.500 sekali transfer sih mungkin gak berasa tapi kalau 10 kali transfer, itu
uangnya bisa buat beli paket data loh. Terus kalau mau belanja online bisa
pilih bayar via kartu debit visa karena kartu ATM Jenius sudah berlogo visa. Atau bisa pilih bayar via transfer
antar bank tanpa perlu takut kena biaya transfer antar bank. Mantul gak nih?
2. Jenius
bebas biaya tarik tunai di ATM mana saja. Senangnya bisa tarik tunai di ATM
bank mana aja tanpa mikirin biaya tarik tunai di bank lain. Sekali tarik tunai
di ATM bank lain itu biayanya Rp. 7.500 loh, tapi sama Jenius ini gratis tis
tis. Sejak gunakan Jenius gak ada lagi saya cari-cari ATM tertentu buat tarik
tunai, bebassss. Gimana saya gak bahagia coba?
3. Jenius
tidak menarik biaya administrasi bulanan alias gratis biaya admin. Artinya uang
yang saya miliki tidak berkurang sepersen pun. Biaya admin bank 10 – 20 ribu
itu lumayan banget loh ya kalau kepotong setiap bulan, apalagi untuk anak kosan
seperti saya ini, bahagia banget lah ehehe.
Masalah keluhan-keluhan saya
sudah terselesaikan oleh si Jenius ini, rasanya bahagia banget. Tapi bahagianya
gak sampai disini. Soalnya Selain 3 hal diatas, Jenius juga punya program
cashback biaya transfer tiap transfer minimal 500 ribu di hari Senin. Gara-gara
ini saya transfer dana diatas 500 ribu ke Rekening Jenius selalu usahakan tiap
senin, biar dapat cashback biaya transfer. Lumayan 6.500 masuk ke rekening
Jenius nyakan. Tetap yakan jiwa hemat anak kos-kosannya muncul.
Selain itu jenis punya banyak
sekali promo-promo menarik tiap harinya. Iya tiap hari loh, nama promonya juga
lucu banget. Ada promo Everyyay, Saturyay, Friyay, Thursyay, Wednesyay,
Tuesyay, Monyay, Sunyay. Baik banget gak sih????
Oya, perlu juga untuk diketahui aplikasi
Jenius ini mudah banget aksesnya, menu-menunya udah detail dan komplit.
Misalnya saat mau cek mutasi transaksi tinggal ke menu In & Out dan kalau
mau transfer tinggal ke menu Send it. Enaknya itu kalau transfer ke sesama
Jenius itu bisa tanpa nomor rekening, tinggal kasih cashtag kita aja. Contohnya
kalian mau transfer ke saya, dimenu nomor rekening kalian tinggal masukkan
$rahmanucup. Cobain gih, hahaha.
Bagi yang suka menggunakan
e-wallet seperti saya ini baik gopay, ovo,
Link aja kalau mau top up menggunakan
Jenius mudah banget tinggal ke menu e-wallet terus pilih deh mau
top up e-wallet yang mana. Lalu tinggal
masukkan nomor hp yang didaftarkan di e-walletnya. Jujur nih ya, aja top up
e-wallet pakai aplikasi Jenius lebih mudah daripada yang lainnya.
Nah, dalam hal mengatur keuangan saya
suka banget sama fitur Save itu dari Jenius ini. Fiturnya Save It ada 3 yaitu
Flexi Saver, Dream Saver, dan Maxi Saver.
Flexi saver ini saya gunakan untuk
menyimpan uang yang tidak ingin saya gunakan dalam waktu dekat atau yang ingin
saya tabung biar gak kecampur sama saldo aktif yang saya gunakan untuk transaksional. Tapi jika sewaktu-waktu saya
butuh, saya tarik dana saya dari flexi saver ini. Jadi ini uang saya didalam
flexi saver ini flexibel banget seperti namanya.
Dream Saver ini memang belum saya
saya gunakan, tapi sepertinya saya akan mulai gunakan untuk bisa membuat mimpi
saya ke Jepang lagi bisa terwujud.
Maxi Saver. Nah kalau maxi saver
ini sama seperti deposito di bank-bank secara umum tapi di Jenius lebih mudah, gak
ribet, dan bunganya menarik banget. Kalau sewaktu-waktu mau dicairkan tidak
perlu khawatir. Bisa banget dicairkan
dan asiknya lagi tidak ada pinalti nya. Saya sudah menggunakan fitur ini dan
sejauh ini puas banget.
Jadi, kesimpulannya Jenius ini
membantu dan mempermudah saya dalam mengatur keuangan transaksi saya. Selain juga
membuat saya ikutan jadi ikutan Jenius. Yuk
ikutan seperti saya, jadikan hari kalian jadi #hari2jenius karena Jenius. I LOVE YOU JENIUSSSSSSSSSSS.
Comments
Post a Comment
Terima kasih sudah membaca. Silahkan memberikan komentar di Comment Box. Komentar kalian merupakan semangat bagi penulis :)